Sunday, 28 April 2013
UKURAN TEKNIS BEDIL HW 80 / BEEMAN R1
UKURAN TEKNIS BEDIL HW 80 / BEEMAN R1 (dalam satuan mm)
Spec : Spring Piston, Break Barrel, cal. .177. From Weihrauch / Beeman. Full Tuned Velo : 900 – 1100 fps. ME : 13 – 17 ft lbs.
RECEIVER >> STEEL
OD Tabung Receiver : 34,7
ID Tabung Receiver 30
Tebal Tabung receiver 2,3
Lebar Got alur kokang di receiver 5,5
Lebar Got alur kokang di receiver untuk masuk cocking shoe 10,1
Panjang Got alur kokang di receiver untuk masuk cocking shoe 21,5
Panjang Got alur kokang di receiver (got kecil) 111
Total Panjang got 132,5
ID lubang Transfer Port 3
Panjang transfer port : asem tenan…lupa ngukur !! Padahal penting ki…
Lebar celah breech block 18,1
Panjang cawang breech block 47,7
Tebal Cawang breech block (ki-ka sama) 8,4
Lebar breech blok (ki-ka sama) 23
ID lubang pen pivot 7
ID drat ulir pen pivot 6
ID drat ulir baut forearm (ki-ka sama) 4
Tebal plat / kuping u/ ulir baut forearm 3
ID got pivot (ki-ka sama) 12,5
Kedalaman got pivot ( di tengah) 4,5
Lebar rel u/ dudukan telescope (dasar) 10
Lebar rel u/ dudukan telescope (puncak) 10,7
PISTON >> Baja Alloy campur2
Panjang tabung piston (ujung kepala s/d ujung pantat) 142,5
Panjang dasar piston s/d ujung pantat piston 127
OD puncak (caping) kepala piston 24,8
OD got kepala piston 22,6
Lebar got kepala piston 3,6
Kedalaman got diukur dari badan piston 3
Kedalaman got diukur dari caping kepala piston 1
Tebal caping piston 2,5
OD badan piston teratas (pas bawah kepala) 29,1
OD pinggang piston 29
OD pantat piston 29,5
ID piston tanpa sleeve (selubung pelapis dalam) 25,5
ID piston dengan sleeve (selubung pelapis piston) 23,7 s/d 23,9
Tebal dinding piston tanpa sleeve 2
Tebal dinding piston dengan sleeve 2,5
Tebal sleeve 0,5
Lebar got/celah di pinggang piston u/ sepatu kokang (cocking shoe) 10,5
Panjang got/celah di pinggang piston u/ sepatu kokang 122
Jarak ujung got s/d ujung pantat piston 10
OD piston rod (batang piston) 9,8
Panjang dasar piston sd ujung rod : ini yang penting malah lupa ukur.
Berat piston : belum ditimbang, gak punya timbangan digital.
REAR GUIDE >> baja alloy campur2
Panjang rear guide ujung ke ujung 84
OD rear guide 14
ID rear guide 10
Tebal dinding rear guide 2
Diameter pantat rear guide 29,9
Tebal pantat rear guide 2,3
PISTON VALVE >> Polyurethane (PU)
Kedalaman got untuk duduk di kepala piston 5,7
ID pantat valve 23
OD pantat valve 24,3
Tebal dinding pantat valve 3
OD puncak kepala valve 30,5
Tebal parachute 0,6
Tinggi valve 10,5
MAINSPRING >> Carbon Steel, Chrome Vanadium Steel, dll.
ID 15,6
OD 23,2
Jumlah coil 32,5
Diameter wire 3,8
Full Compressed (estimasi matematis ) = 32.5 x 3.8 = 123,5
Panjang berkisar 230 – 260 mm
KOMPRESI
Panjang swept area ( yang kemudian jadi namanya : HW 80) 80 mm
Panjang ruang chamber untuk kompresi spring 127-128
(misalnya kita punya spring dengan full compressed=115 mm,
maka kita masih punya "ruang sisa" sepanjang 12 mm untuk
aplikasi top hat atau spacer/washer/ganjal. Ganjalnya tidak
bisa diletakkan di belakang rear guide, tetapi di dasar piston
depan)
Ganjal dibelakang tidak bisa, karena saat dikokang piston rod
tidak akan connect dengan bilah pelatuk Rekord.
LARAS >> Carbon steel
Panjang laras 500
OD laras 16
Jumlah ulir
Twist Rate belum ukur. Wegah
Choke Tdk ada choke
Crowning model sudut, katanya dengar-dengar120 drajat
Lebar rel got visir depan 8
Panjang rel got visir depan 35
Tinggi ujung bilah visir depan s/d permukaan batang laras 16
OD tabung visir depan 19,5
ID tabung visir depan 16,4
OD got dudukan breech seal 10,5
ID got dudukan breech seal 7,5
Tebal breech seal 3
Kedalaman got u/ breech seal gak diukur, kecuali ada yang belikan seal baru
Diameter lubang pivot laras (bonggol laras) 7
OD washer pivot lupa ukur ( skitar 17-20 mm)
ID washer pivot lupa ukur ( skitar 8 mm)
Tebal washer pivot lupa ukur. Sekitar 0.2 mm)
Lebar celah got di bonggol laras untuk duduk as stang kokang 5,2
Tebal stang kokang 5
Panjang stang kokang : melengkung berliku, gak efektif diukur.
Tebal Bonggol Laras 18
PELATUK >> Rekord Trigger Set
Sudah berbentuk set. Beresiko u/ dibuka. Gak bisa diukur. Liku2.
Panjang pen-pelatuk bagian depan u/ikat ke body buntut waduh...lupa ngukur
Diameter pen-pelatuk bagian depan 3,8
Panjang pen pelatuk bagian belakang untuk ikat ke body buntut eitt...ini juga lupa
Diameter pen pelatuk bagian belakang 3,8
BUNTUT BELAKANG RECEIVER
OD ( sama dengan OD Receiver ) 34,7
Panjang drat ulir 18
Diameter stopper tele 5,5
Jumlah lubang stopper 2
Lebar celah got untuk masuk trigger set 10,3
Kedalaman celah got 28
Panjang got 72
Diameter lubang pen 3,8 lebih dikit, spy pas dengan pen-nya.
Panjang total buntut 82
TOTAL PANJANG BEDIL UJUNG LARAS S/D UJUNG BUNTUT RECEIVER : 828 mm.
NOTE :
Data teknis ukuran2 bedil dicari di web susah sekali. Bahkan boleh
dibilang TIDAK ADA. Skema diagram, banyak. Foto-foto, banyak. Tapi
tidak ada ukuran. Di dokumen hak paten diagram skemanya komplit, tapi
ukurannya juga tidak ada.
Data ini mudah2an suatu ketika bisa berguna bagi siapapun yang butuh.
Terutama bagi pemulung2 bedil, yang nemu bedil tua bangka rongsok di
tempat sampah, sparepartsnya gak komplit banyak yang ilang, beli gak
ada yang jual, gak punya contohnya, lalu berniat bikin sndiri, lalu
cari2 di web ketemu gambarnya dan skemanya, tapi GAK ADA UKURANNYA.
Lalu bingung uring2an. Moga ukuran ini bisa membantu. KARENA MELESET
UKURAN 1 MM SAJA, SEBAGIAN BESAR KOMPONEN BEDIL AKAN GAGAL BERFUNGSI
SAMA SEKALI.
Pengukuran ini adalah OTENTIK. Langsung diukur dengan Sigmat Mikrometer
Merk Tricle Brand. Bukan Ngunduh dari web. Karena di web juga ora
enek.
Salah mata tua human error pengukuran maupun pergeseran ukuran karena
keausan atau kemungsretan adalah dimungkinkan. Koreksi via diskusi akan
sangat dihargai, untuk bisa menyempurnakan akurasi ukuran yang tepat
kepada rekan pehobi yang memerlukan.
Sedang diupayakan juga untuk menyajikan ukuran2 untuk bedil2 spring tua
popular : HW 35, HW 77, Diana 27, Diana 50, Diana 35, FWB 124, BSA
Airsporter, BSA Meteor, dll.
Sumbangan tulisan data ukuran dari rekan2 para owner bedil2 di atas
akan admin sangat hargai, untuk menambah khasanah perbendaharaan teknis
perbedilan di KOMSAS.
Para bediler muda kompaner, dipersilakan memaparkan ukuran2 bedil
kompan yang popular. Demikian juga para gejluker. Siapa tau pas sedang
bongkar2. Karena bisa ngukur hanya kalo pas sedang mbongkar prethel.
Makasih.
Kami orang tua pake spring aja dah. Sudah gak kuat ngompa. Maklum, osteoporosis dan asam urat.
Salam springer. Ku Klux Klanck.
BLUING
Melapisi Biar Tidak karatan
Den Bagus MasHafid
ada baut buat tali sandang sudah karatan, mau dibluing sendiri, bahan yang mau di bluing di bersihkan pakai amplas terus dicuci pakai sabun
Cara yang pertama:
1. siapkan baut tali sandang yang mau jadi korban bluing.
2. ini bahan yang dipakai:
- 1 bagian berat natrium nitrat,
- 1 bagian berat natrium nitrit,
- 4 bagian berat soda api (coastik soda),
- 6 bagian berat air
3. semua bahan ditaruh ditempat yang terbuat dari stainless, jangan alumunium atau besi nanti yang kena bluing malah wadahnya.
4. campur dengan air, hati-hati saat memasukan soda api suka muncrat.
5. panaskan sampai mendidih, kecilkan api (buat ngirit gas)
6. masukan bahan yang mau di bluing
7. setelah hitam diangkat dibilas terus di lap pakai minyak biar tidak mudah karatan
Cara yang Kedua
cara ke dua yaitu Anodizing akhirnya berhasil juga, setelah copot PSU komputer:
1. persiapan alat dan bahan untuk anodizing PSU, wadah plastik, thermometer, H2SO4, aluminium yang mau di anodize
2. membuat campuran 10% asam sulfat
3. rangkaian anodizing yang anoda dipasangkan di aluminium yang akan diwarnai, katoda dipasang pada plat aluminium sebagai pelepas elektron
4. setelah diberikan arus listrik akan timbul gelembung udara dan suhu larutan akan meningkat, dijaga agar suhunya antara 20-25oC dengan cara di berikan air es dibagian luar wadah plastik
5. pewarnaan pada pori2 aluminium yang telah terbuka, pewarna yang aku pakai pewarna pakaian kebeneran kemarin mau wantek celana jeans nggak jadi
6. penutupan pori2 setelah diwarnai dengan cara merebus aluminium pada suhu air mendidih, biar warnanya tidak luntur
7. hasilnya tidak mengkilap karena pada saat persiapan awal mengosok aluminiumnya tidak mengkilap karena aku gosok pakai sikat grinda, hasilnya malah seperti kulit jeruk
-Multy Range Pompa-
Sedikit Ilmu dari
Kelik 'Bullseyes' Hidayat (KOMSAS)
Kelas multy range pompa salah satu kelas yang sering diperlombakan di event metal silhouette.Kelas ini punya tingkat kesulitan,keunikan dan keasyikan tersendiri.
Petembak dihadapkan pada 20 buah silhouette dengan perincian:
-5 silhouette ayam jrk 15mtr.
-5 silhouette babi jrk 20mtr.
-5 silhouette kalkun jrk 25mtr.
-5 silhouette kambing jrk 30mtr.
Ditembak dgn posisi berdiri,Waktu yg disediakan 12 menit,ditembak mulai
dr range trdekat menjauh,dr kiri ke kanan(ptembak kidal blh dr kanan
ke kiri).Penilaian silhouette yg dhitung(poin) adlh yg kena dan jatuh
sampe tanah/kbawah.
Krn ada 4 jrk yg brbeda dan memakai senapan pompa mka petembak hrs
menemukan formulasi/rumus yg tepat yg mengkombinasikan bnyaknya pompa
dan koreksi bidikan.Stlh rumus dtemukan dan dipelajari dlm
latihan,petembak jg hrus menghafal rumus trsebut agar tdk blank/hilang
pd wktu tampil di event lomba.
Petembak jg hrs pndai mengatur nafas yg akan brpengaruh pd detak
jantung,krn dlm wkt 12 menit akan bnyak memompa snapan dan menahan
nafas pd wkt membidik.
Semoga bermanfaat.
*hèf e nais akurasyen*
SNIPER Ndeso
Menembak Target Jarak 1000 m dengan Senapan Angin
Ah….yang bener aja nih ? Menembak target jarak 1000 meter dengan
Senapan Angin?? Senjatanya merk apa kok bisa sampai sehebat itu?
Pelletnya apa?? Sasarannya apa?? Sumprit sumpah pocong bro, ini bener2 nyata bro……!!! Saya sering latihan kok !!! PENASARAN ..??????
Hehehehe….Nih, penjelasan dan metodenya :
Sniper militer andal dilatih secara khusus untuk bisa menembak bagian
tubuh vital manusia dari jarak 1000 m dan merubuhkannya.. Banyak sekali
factor yang diperhitungkan untuk bisa menembak seperti itu : akurasi
laras, kelembutan pelatuk, kualitas peluru, besar dan arah angin, suhu
dan kelembaban udara, karakter trajectory peluru dari senjata, tipe
penyangga, kemampuan dan presisi telescope, kekuatan bidikan mata,
pengaturan helaan napas, detak nadi jantung, dll.
Ukuran-ukuran dan faktor-faktor itu lantas kita adopsi dan kita eskalasi ke senapan angin. Atau tepatnya : miniaturisasi.
Artikel tentang hal tsb di atas saya temukan di internet, dan saya
sudah lama praktekkan untuk latihan, tapi daripada teman-teman gerah
mencarinya di website, lebih baik saya paparkan singkat dengan bahasa
yang lebih mudah.
Bagi senapan angin :
1. arak 1000 m bagi senjata api, "dengan tingkat kesulitan dan factor
yang sama" adalah setara dengan jarak tembak 34 meter bagi senapan
angin.
2. Pada jarak 1000 m, besarnya badan manusia rata-rata, adalah setara
dengan besarnya selongsong peluru senjata api caliber 9 mm diletakkan
pada posisi berdiri, pada jarak 34 meter.
3. Faktor-faktor dan tingkat kesulitan yang berpengaruh pada perkenaan jarak
tembak 1000 m senjata api sniper, setara dengan factor dan tingkat
kesulitan perkenaan senapan angin pada jarak 34 m.
Ada hitungan-hitungan matematisnya dan hitungan-hitungan lainnya tentang bukti
kesetaraan senjata api vs senapan angin pada 2 jarak dan 2 ukuran
sasaran tersebut di atas. Kita gak usah pusingkan. Pokoknya kita terima
aja deh bahwa miniaturisasi ini dan ukuran-ukurannya sudah setara. Kita akui
aja itungan bule itu sudah benar.
Kondisi penembakan dan alat-alat / perlengkapan :
1. Senapan angin caliber .177 / 4,5 mm. Model dan tipe apa aja boleh.
Sesuai yang Anda sudah miliki saja. Namanya juga just for fun, gak
perlu repot banget.
2. Telescope. Minimal 4x32. Kalau punya yang 9x32 atau 9x40 ya boleh
saja, bagus dan sah-sah saja. Harus pakai telescope. Gak pake telescope
sasaran gak kelihatan. selain itu penggunaan telescop juga supaya sama dengan sniper betulan.
3. Selongsong peluru caliber 9 mm sebagai sasaran tembak. Gak usah
capek mencarinya, nih saya sertakan filenya, tinggal di print diatas
kertas, ukurannya sudah tepat sama, dan sekali print jumlahnya banyak.
25 titik sasaran. Tinggal diwarnai. Warna hitam, supaya kayak
Gerilyawan Vietcong. Hehehehe. Nhaa… enak to ?
4. Dudukan untuk mendudukkan sasaran. Terserah sampeyan aja, mau
didudukkan di mana. Di kayu, tembok, beton, gedebok pisang, oke-oke aja.
Yang penting sasaran gak goyang ketiup angin.
5. Dudukan untuk sandaran senjata. Oya, menembaknya bersandar. Terserah
juga mau pakai sandaran apa. Tripod, bantal, tangan, kaki, pasir, batu,
pohon, please deh please kali ini tau diri dong. sandarannya Bebas.
6. Pellet. Terserah Anda juga, pakai aja yang sudah terbukti paling
cocok dan paling akurat dipakai di senjata Anda selama ini. Toh musuh
yang ketembus peluru di kepala juga tidak mau pusing memikirkan peluru
yang menembusnya merk apa …….
7. Posisi menembak. Namanya aja sniper, posisi nembaknya ya bebas. Boleh
jongkok, duduk, tiarap, berdiri sandar, ndlosor, nungging ataupun
mekangkang. Pake baju gillisuit seperti sniper juga boleh.
Mau kamuflase ditutupi aja pakai daun pisang dan daun waru juga boleh.
8. Oh iya, harus ada lahan minimal sepanjang 36 meter untuk praktek main
"sniper-sniperan" ini. Gak punya ?? Halah. (makanya beli pekarangan yang
luas hehehehe )
9. Teropong. Untuk mengevaluasi perkenaan sasaran.
Kalau semua sudah lengkap, ya udah, mulai menembak aja. Senginnya mau
dizero di titik mana dan dengan cara bagaimana ya terserah aja
sesukanya. Namanya sniper kan gak mungkin sebelum nembak musuh minta
tolong musuhnya untuk diam mematung dulu karena mau menzero dulu supaya
pas kena di kepala. Hwekekekkkkek.
Nembaknya dinilai / di-score. Kalau kena di sasaran (minimal harus
menyentuh garis selongsong) dinilai HIT = 1. Kalo sama sekali gak kena
dinilai MISS = 0. Nilainya hanya 1 dan 0. Kena dan tidak kena.
Anda mengira gampang mengenai sasaran ?
Ok. Silakan mencoba. Evaluasi capaian score Anda, dan lihat apakah Anda
pantas disebut Sniper yang berkarakter, atau hanya pecundang yang
gagah-gagahan tukang menembaki burung emprit, burung gereja dan
rambu-rambu lalu lintas.
Have a nice shooting day.
Salam Springer. Kux Klux Klanck.
Senapan Angin VS Perempuan
MENGAPA LELAKI GAGAH LEBIH SUKA PELIHARA BEDIL DARIPADA PELIHARA PEREMPUAN
Beberapa alasan logisnya, karena bedil itu :
- Nek wis ra seneng model 35, iso didol dijolke model 24 sing isih kinyis- kinyis. (kalau sudah tidak suka dengan model 35 bisa di tukar dengan model 24 yang masih baru dan gres)
- Nek bedil utama keri neng ngomah, neng ndalan isih iso golek-golek nempil-nempil njilih uwong. (kalau senapan utama ketinggalan di rumah, masih bisa nyari-nyari pinjaman ke teman)
- Dikompa terus bendino, ra tau protes. (dipompa setiap hari tidak pernah protes)
- so dienggo terus saben dino, sewulan utuh. Ra ono critane tanggal merah. (bisa setiap hari dipakai satu bulan penuh tanpa ada tanggal merahnya)
- Yen bar dienggo, langsung digletakke ditinggal turu ngorok, hora popoh. Hora mecucu.(habis dipakai langsung di letakkan begitu saja, ditinggal tidurpun tidak masalah dan tidak ngambek)
- Yen duweke kancane apik lan cakep trus awake dhewe tertarik, biasane konco gelem nyilihi sedhelo dijajal kecantikane, kompanane lan pancalane. Gratis. (kalau senapan punya teman lebih bagus dan cakep, terus kita tertarik mau pinjam, pasti teman kita tidak keberatan dipinjam sebentar dan mencoba kecantikannya, kompanya, tendangannya, gratis)
- Tetep setia ngancani bebarengan, senajan awake dhewe wis kentekan mimis babar blas. (tetap setia menemani kemanapun, walaupun kita sudah kehabisan peluru)
- Nek pas mujur, wis wareg nganggo, didol malah isih bathi. (kalau lagi mujur, dan kenyang pakai alias bosen, bisa dijual dan bisa untung juga)
- Cangkeme ra tau ndememeng. Nek ndememeng iso di pasangi peredam. (mulutnya tidak pernah ngedumel, kalau tetep ngedumel bisa dipasang peredam kemulutnya)
TIDAK DITRANSLIT UNTUK MENGHINDARI HILANGNYA ESENSI MAKNA KALIMAT SIMPULAN DIBAWAH INI
Simpulane: Bedil ternyata luwih manusiawi lan luwih gampang diemong tinimbang makhluk aneh ajaib yang bernama PEREMPUAN Pomeneh wedokan tur mbladush.
VIVA LAKI-LAKI GAGAH.
KUX KLUX KLANX.
Saturday, 27 April 2013
Alternatif Sparepart Senapan Benyamin Franklin Asli
Senapan Benyamin Franklin made in USA pada era 80-an sangat melegenda bagi
para pemburu karena "daya bunuhnya" yang sangat maut dibandingkan senapan
lainnya yang sekelas senapan pompa pada era Elvis Prasley. Tapi tambah tahun tambah usia dan perkembangan zaman
senapan tersebut kemampuannya menurun alih-alih karena faktor dari sparepart ataupun "perkakasnya/mesin senapan pompa".
untuk membeli spare part Benyamin Franklin (BENJI) yang original/asli harus merogoh
kantong pribadi maupun kantong tetangga yang cukup dalam. untuk mensiasati supaya kantong tidak jebol dan kering kerontang maka ada beberapa alternatif pengganti part/komponen senapan angin Benji versi "GENERIK" tidak perlu merogoh kocek yang dalam, apalagi yang lebar cukup modal uang 50rb senapan Benyamin Franklin bisa melegenda cethar membahana dunia lagi
PART GENERIK
pentil depan yang berbentuk seperti kancing baju bisa dibuat sendiri dengan pentil belakang yang utk membuang angin caranya: as pentil belakang dicopot dulu karet yag berada ditempatnya juga dicopot diganti dengan o-ring no seri 105 beli ditoko onderdil sepeda motor tersedia banyak paling harganya Rp.500,- trus as-nya dipotong menjadi 3,5mm dibuat runcing lalu dipasangkan pada kedudukan beserta sil-nya jangan lupa sil-nya ditetesi lem menggunakan lem perpak sepeda motor.
- pentil belakang bisa menggunakan yang murahan tapi karetnya harus diganti dengan karet yang diameternya 8mm bisa dibeli ditoko bearing setengah meter hanya Rp.8000,- caranya: as pentil dilepas dengan cara diputar trus lepas karet yang ada pada pentil tersebut diganti karet yang baru dengan diameter 8mm itu pasang kembali as pentilnya jangan lupa pemasangan as pentil harus diberi lem plastik-steel (bentuk lem hitam & Putih pasta) agar lebih kuat. pemotongan karet 8mm tersebut harus benar-benar rapi tanpa goresan dan harus benar-benar rata.
- Klep pompa bisa diganti dengan klep senapan angin lokal merk "bramasta" harganya seperti obat Generik sekitar Rp.5000,- tetapi harus sedikit dimodifikasi untuk pemasangan pada klep Benyamin Franklin
Per hamer/pemukul bisa diambilkan dari per pistol mainan anak-anak yang plurunya pake gotri plastik hanya seharga Rp.5000,- bila per tersebut kegedean maka taktik yang dipakai adalah piston pemukulnya yang menjadi tempat per tersebut bisa di-bor atau dibuatkan lagi dudukan yang sesuai pada hammernya
Subscribe to:
Posts (Atom)